Menu

Mode Gelap
Sistem OSS Error, Pelaku Usaha di Purwakarta Bingung dan Kesal Sidak Komisi III DPRD Purwakarta Hanya Seremonial, PT. Assa Paper Tidak Penuhi Tata Kelola Lingkungan Polri Dalami Dugaan Terpapar Paham Tertentu di Balik Kasus Ledakan SMAN 72 Kapolri Listyo Sigit Kunjungi Korban Ledakan SMAN 72 di RSI Cempaka Putih Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Wafat UD Palemta Desa Barung Kersap Diduga Jual Pupuk Subsidi Diatas HET. Dimana Kehadiran Negara bagi Rakyatnya?

PENDIDIKAN

Diduga Pengadaan Baju Sekolah Jadi Ajang Bisnis Oleh 3 Oknum Kepsek di Kabupaten Kampar

badge-check


					Diduga Pengadaan Baju Sekolah Jadi Ajang Bisnis Oleh 3 Oknum Kepsek di Kabupaten Kampar Perbesar

Bila berbicara peraturan tentang pengadaan pakaian siswa siswi sudah tidak di perbolehkan lagi penjualan pakaian sekolah melalui sekolah atau pihak tertenru (Komite). Peraturan Pemerintah nomor 17 tahun 2010, pada pasal 181, telah mengatur dalam hal pengadaan pakaian di setiap sekolah se-Indonesia setiap Kepala Sekolah baik guru-guru di sekolah dilarang melakukan penjualan baju seragam sekolah.

Kampar, Infoindependen.com – Namun diduga Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMP N) 3, SMP 7, dan Sekolah Menengah Umum Negeri (SMU N) 2 Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau disinyakir melakukan bisnis untuk mendapatkan keuntungan memakai tangan pihak ketiga berinisial IO, T dan oknum PH rangkap oknum wartawan sebut sumber kepada awak media.

Sesuai informasi yang di himpun beberapa awak media online, diketiga sekolah tersebut jelas ada permainan antara Kepsek dengan pihak ketiga soal jual beli seragam sekolah. Informasinya, yang di SMU N 2 Tambang, persiswa di kenankan uang pakaian sebesar Rp. 1.7 juta mendapatkan 5 setel pakaian.

Hasil infestigasi yang di lakukan tim media, berdassrkan keterangan tukang jahit bernisial D beralamat di Desa Tarai Bangun mengakui, bahwa dia menjahit dan pemodal pakaian seragam ke 3 sekolah tersebut bekerja sama dengan IO dan T perpanjangan pihak Kepsek tersebut.

Tim awak media ini mengkonfirmasi IO terkait informasi yang di himpun, bahwa bapak bekerja sama dengan kawan-kawan melakukan pengadaan seragam ditiga sekolah yang berada di Kecamatan Tambang. Namun sampai saat ini tudak ada jawaban.

Sementara Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Tambang yang di hubungi media ini, via ponselnya tidak pernah aktif. Sampai berita ini di langsir, Kepala Sekolah tidak dapat di hubungi untuk konfirmasi yang akurat. (Tim)