Medan, infoindependen.com – Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Kota belum memberikan penjelasan terkait dua korban luka diduga akibat ledakan tabung gas di Fountain Cafe Ramayana Plaza Teladan, Jalan Sisingamangaraja Medan, Sumatra Utara (Sumut), Rabu (25/3/2020) siang, pukul 11.45 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu M Ainul Yaqin menyebutkan, sejauh ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan. “Belum bisa ngasi statemen. Karena masih proses penyelidikan, “pungkasnya.
Pantauan wartawan, cafe yang berada di sisi kanan gedung tersebut tampak hancur. Dinding kaca berserakan dan atapnya yang berwarna putih jebol.
Kepolisian memberikan garis Polisi, melarang pihak yang tidak berkepentingan untuk masuk. Bahkan, tim Gegana Brimob Polda Sumut melakukan penyisiran lokasi guna mengantisipasi adanya ledakan susulan.
Manager Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Nurly menyampaikan, berdasarkan laporan yang didapat tim Pusdalops yang berada di lokasi, ledakan yang terjadi ini diduga berasal dari tabung gas.
Menurutnya, kerusakan akibat peristiwa itu diperkirakan 60 persen di tempat makan Fountain Cafe Ramayana Plaza. “Namun ledakan ini masih dalam tahap penyelidikan pihak yang berwajib, “ujarnya.
Dijelaskan Nurly, tidak hanya bangunan yang rusak, terdapat dua orang korban yang mengalami luka ringan saat peristiwa berlangsung. Namun pihaknya belum dapat merincikan identitas serta luka di bagian mana saja para korban.
Pihaknya juga belum dapat memberikan informasi apakah kedua korban karyawan atau pengunjung. “Saat ini keduanya sudah mendapatkan penanganan dari tim medis, “ungkapnya. (zahendra)