Menu

Mode Gelap
Gawat!! Jembatan Penghubung Desa Lubuk Agung Ke Desa Sungai Sarik Sudah Mulai Ambruk Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Dikukuhkan di Solo, Ketua Umum Akhmad Munir: Persatuan Adalah Kunci Kejaksaan Negeri Karo Tetapkan dan Tahan Istri Terdakwa Tindak Pidana Korupsi Pupuk Subsidi Kades Lipat Kain Selatan Diduga Memberhentikan Sepihak Dan Menggelapan Gaji Perangkat Desa JAM Pidsus Kejagung RI Periksa 16 Saksi Terkait Perkara Pemberian Kredit Sritex Kapolri Jelaskan Pentingnya Jaga Kamtibmas, Singgung Dampak Kerusuhan pada Perekonomian Nasional

NASIONAL

Upaya Pemerintah Kabupaten Solok Dalam Penurunan Angka Stunting

badge-check


					Romi Hendrawan, S.Sos, M.Si, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari Kabupaten Solok Perbesar

Romi Hendrawan, S.Sos, M.Si, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari Kabupaten Solok

Upaya Pemerintah Kabupaten Solok dalam penurunan angka stunting gencar dilaksanakan dengan tindakan secara langsung maupun meningkatkan keterampilan dan pengetahuan para kader terhadap pendidikan, kesehatan guna percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Solok.

Kab. Solok, Sumbar | Kader Pembangunan Manusia (KPM, red) Kabupaten Solok pun diberikan pembekalan oleh Tenaga Pendamping Profesional karena KPM sendiri merupakan motor penggerak utama dalam upaya penurunan stunting yang digagas Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN, red) Kabupaten Solok di Aula DPMN, Arosuka, Jum’at (06/09/2024).

Dalam kegiatan yang turut dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Hj. Emiko, SP tersebut, Kepala DPMN, Romi Hendrawan, S.Sos, M.Si, berharap dengan kemampuan komunikasi kader dapat mensosialisasikan dan mengajak masyarakat dalam upaya percepatan penurunan angka stunting masyarakat Kabupaten Solok.

“Terima kasih kami ucapkan kepada Ketua TP-PKK Kab.Solok dan juga para kader yang telah bersedia hadir pada hari ini, KPM ini merupakan orang-orang pilihan dalam musyawarah nagari dan  Bapak/Ibu semua harus bangga karena dipilih untuk mengemban tugas untuk mensejahterakan masyarakat kita di Kab.Solok,” singkat Romi.

Ketua TP PKK Kab.Solok, Hj. Emiko, S.P dalam sambutannya mengungkapkan bahwa peran kader KPM sangatlah penting dalam meningkatkan kualitas kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal penurunan angka stunting di Kabupaten Solok.

solok

Ketua TP PKK Kabupaten Solok, Hj. Emiko, S.P

“Bapak ibuk semua merupakan ujung tombak bagi upaya penurunan angka stunting di Kab.Solok, Tanggung jawab besar yang bapak/Ibu semua emban tentu harus dibarengi dengan melakukan peningkatan kapasitas SDM demi kesejahteraan kita bersama,” harapnya.

“KPM harus mampu menjadi pelopor perubahan sekaligus penghubung antara pemerintah dan masyarakat Kab.Solok dengan memperkuat sinergi dalam menjalankan tugas di lapangan karena Bapak/Ibu Kader tidak bisa bekerja sendiri,” imbuh Emiko.

solokEmiko juga menekankan komitmen kepada KPM dalam melaksanakan tugas dan berharap dengan adanya kegiatan tersebut akan memberikan banyak manfaat. (JC)

Baca Lainnya

Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Dikukuhkan di Solo, Ketua Umum Akhmad Munir: Persatuan Adalah Kunci

4 Oktober 2025 - 22:21 WIB

Kapolri Jelaskan Pentingnya Jaga Kamtibmas, Singgung Dampak Kerusuhan pada Perekonomian Nasional

1 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Pemimpin Harus Berani Bercita-Cita Tinggi dan Menyelamatkan Kekayaan Bangsa

1 Oktober 2025 - 13:10 WIB

Program Jaga Desa Dari Kejaksaan Efektif Tekan Praktik Korupsi Perangkat Desa

1 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Polri Mutasi 60 Personel, Mulai Dari Dankorbrimob Hingga Sejumlah Kapolda

26 September 2025 - 14:19 WIB

Trending di HEADLINE