Indragiri Hilir, Infoindependen.com – Masyarakat Desa Pekan Kamis Kecamatan Tembilahan Hulu Kabupaten Indragiri Hilir ( Inhil), Provinsi Riau, mengagendakan Festival Ke 2 (dua) Ketupat yang masih bulan Syawal 1440 H. Acara tersebut dikemas dengan suasana menarik, (29/6/2019).
Masyarakat Desa Pekan Kemis di Acara Festival Ketupat yang ke 2 (dua) ini menciptakan nuansa berbeda, sehingga benar- benar menghipnotis para penikmat kuliner ketupat khas tersendiri bagi desa tersebut.
Nazar Selaku Camat Tembilahan Hulu dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) aan semua tamu undangan yang sempat hadir, dan Kepada-Kepala Desa Pekan Kemis yang mengadakan festival kuliner Ketupat yang ke 2 (dua) ini.
“Di Festival Ke 2 (dua) ini benar-benar beda, ini dari tahun sebelumnya serta ini merupakn budaya lokal yang layak di ikuti oleh desa lain,” ujarnya.
Kita meminta kepada Kadispora Inhil agar Festival Ketupat ini dapat menjadi agenda rutin serta wisata Kabupaten serta dapat dianggarakan di APBD Inhil untuk pelaksanaannya tiap tahun,” harapnya.
Hal senada di sampaikan Kepala Desa Pekan Kemis Misman, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membina persaudaraan, persatuan dan kekompakaan antar Dusun di Desa Pekan Kamis. Dan sementara ini, acara dilaksanakan dari sumber dana swadaya kami (masyarakat).
“Tadi juga Kadispora inhil memberikan sambutannya, Festival Ketupat Desa Pekan Kamis merupakan budaya kearifan lokal yang telah diwariskan secara turun temurun dan ini perlu kita lestarikan, sehingga menjadi icon Desa Pekan Kamis,” kata Misman
Kata pak Kadis tadi, untuk segi anggaran yang di minta saya dan Camat untuk di anggarkan di APBD dalam pengembangan pariwisata lokal kami, belum memadai, tapi masyarakat tetap berusaha sendiri untuk membangun desa,” ungkap nya.
“Mengingat warga asli Pekan Kamis akan pulang dari perantauan apabila ada Festival di Desa tempatnya tinggal aka nada iven ini, dan dapat menambah penghasilan musiaman bagi masyarakat, khususnya masyarakat desa Pekan Kamis,” papar Misman.
Dalam acara penutup, kami bersama tamu undangan langsung menuju stand yang kami sediakan untuk menikmati langsung kuliner Ketupat Khas Desa kami.
“Dan dalam penilaian para tamu undangan menberikan penilaian kepada warga yang ikut lomba, untuk hadiah menarik sudah kami siapkan,” tutupnya. (DS)