Menu

Mode Gelap
Gawat!! Jembatan Penghubung Desa Lubuk Agung Ke Desa Sungai Sarik Sudah Mulai Ambruk Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Dikukuhkan di Solo, Ketua Umum Akhmad Munir: Persatuan Adalah Kunci Kejaksaan Negeri Karo Tetapkan dan Tahan Istri Terdakwa Tindak Pidana Korupsi Pupuk Subsidi Kades Lipat Kain Selatan Diduga Memberhentikan Sepihak Dan Menggelapan Gaji Perangkat Desa JAM Pidsus Kejagung RI Periksa 16 Saksi Terkait Perkara Pemberian Kredit Sritex Kapolri Jelaskan Pentingnya Jaga Kamtibmas, Singgung Dampak Kerusuhan pada Perekonomian Nasional

NASIONAL

37 Korban Banjir Sumatera Barat Kemungkinan Terus Bertambah

badge-check


					Foto  (Ist) Perbesar

Foto (Ist)

37 Orang korban yang meninggal dunia ditemukan Tim SAR Gabungan akibat banjir lahar dingin di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu (12/05/2024).

infoindependen.com, Sumbar | Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik dalam keterangannya menyampaikan “Sesuai data di posko kebencanaan, jumlah yang meninggal dunia mencapai 37 orang, 35 orang di antaranya telah berhasil diidentifikasi,” ujarnya.

Puluhan korban tersebut ditemukan di lokasi yang berbeda-beda, bahkan ada yang ditemukan di Kayutanam, Kabupaten Padang pariaman yang diduga terbawa arus dari kawasan Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar.

Jenazah para korban telah dievakuasi ke RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi, RSUD Batu Sangkar, dan RS Bhayangkara Padang.

“Beberapa korban yang telah teridentifikasi telah dijemput oleh pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka,” terang Abdul Malik.

Pencarian korban dihentikan sementara sekira pukul 18.30 WIB dikarenakan hujan deras kembali melanda di bagian hulu Gunung Marapi sehingga dikhawatirkan nantinya akan berdampak terhadap tim pencarian.

“Nanti apabila hujan sudah reda, proses pencarian akan kami lanjutkan lagi,” pungkasnya.

korban

Foto (Ist)

Sementara, Wakapolda Sumbar,  Brigjen Pol, Guguh Setiyono mengatakan, “jalan yang terputus itu berada di sekitar kilometer 64, jalan tersebut amblas ke sungai dan tidak bisa dilalui oleh roda 2 maupun roda 4 yang kami belum bisa perkirakan sampai kapan,” katanya.

Guguh melanjutkan, “kondisi jalan saat ini sangat rusak berat, sehingga butuh waktu untuk perbaikannya, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu dalam perbaikannya,” pungkasnya. (***)

Baca Lainnya

Pengurus PWI Pusat 2025–2030 Resmi Dikukuhkan di Solo, Ketua Umum Akhmad Munir: Persatuan Adalah Kunci

4 Oktober 2025 - 22:21 WIB

Kapolri Jelaskan Pentingnya Jaga Kamtibmas, Singgung Dampak Kerusuhan pada Perekonomian Nasional

1 Oktober 2025 - 13:16 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Pemimpin Harus Berani Bercita-Cita Tinggi dan Menyelamatkan Kekayaan Bangsa

1 Oktober 2025 - 13:10 WIB

Program Jaga Desa Dari Kejaksaan Efektif Tekan Praktik Korupsi Perangkat Desa

1 Oktober 2025 - 13:03 WIB

Polri Mutasi 60 Personel, Mulai Dari Dankorbrimob Hingga Sejumlah Kapolda

26 September 2025 - 14:19 WIB

Trending di HEADLINE