Menu

Mode Gelap
Aduan Penggelapan Kendaraan di Polsek Cibatu Diduga Masuk Angin Pengakuan Panitia Pengelola Judi Dadu Putar di Desa Ndokum Siroga Simpang Empat Karo Polsek Payung Cek Lokasi Diduga Tempat Perjudian, Tak Temukan Aktivitas Melanggar Hukum Polres Purwakarta Ikuti Rapat Mitigasi Siaga Bencana Alam Perusahaan Beroperasi di Lahan Perusahaan Tidak Berijin Mitra SPPG 5 Ciseureuh Kecam Pernyataan Mantan Ahli Gizi

NASIONAL

Presiden Jokowi Tekankan Pembangunan SDM Kunci Indonesia Emas 2045

badge-check


					Ket foto: Presiden Joko Widodo secara resmi membuka Rapat Kerja Nasional Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Tahun 2023 dan peresmian Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin di Grand Ballroom Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin, Jakarta, pada Selasa, 7 November 2023. Foto: BPMI Setpres/Rusman. Perbesar

Ket foto: Presiden Joko Widodo secara resmi membuka Rapat Kerja Nasional Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Tahun 2023 dan peresmian Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin di Grand Ballroom Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin, Jakarta, pada Selasa, 7 November 2023. Foto: BPMI Setpres/Rusman.

Jakarta, Infoindependen.com – Presiden Joko Widodo menekankan bahwa pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan kunci dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Meski tantangan ke depan tidak mudah, tetapi Presiden meyakini pembangunan SDM dari sejumlah sisi seperti kebangsaan dan keagamaan akan mendorong terwujudnya Indonesia Emas 2045.

Demikian disampaikan Presiden dalam sambutannya saat meresmikan pembukaan Rapat Kerja Nasional Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Tahun 2023 dan peresmian Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin di Grand Ballroom Gedung Serbaguna Minhaajurrosyidiin, Jakarta, pada Selasa, 7 November 2023.

“Itulah tantangan yang ke depan makin tidak mudah. Tapi sekali lagi dengan karakter yang kita bangun, karakter SDM yang kita bangun saya yakini insyaallah kita bisa mencapainya,” ucap Presiden.

Kepala Negara menjabarkan tantangan global yang saat ini dihadapi, yaitu ketidakpastian ekonomi global, perubahan iklim, dan peperangan yang terjadi di beberapa negara. Namun demikian, Presiden optimistis Indonesia bisa menghadapi tantangan tersebut dengan semangat persatuan yang kuat.

“Oleh sebab itu, sering saya sampaikan 2024, 2029, 2034 ini adalah momentum yang sangat menentukan Indonesia bisa melompat maju atau tidak sehingga dibutuhkan kepemimpinan nasional yang kuat, persatuan yang kuat, kekompakan yang kuat,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Presiden memandang bahwa kepemimpinan nasional yang kuat juga dibutuhkan dalam menghadapi tantangan tersebut. “Kepempinan nasional yang mempersatukan, kepemimpinan nasional yang mau merangkul semuanya untuk kekompakan, kesolidan untuk persatuan negara ini dalam mencapai sebuah cita-cita besar Indonesia Emas 2045,” tambahnya.

Turut mendampingi Presiden dalam acara tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum Dewan LDII Chriswanto Santoso.

Sumber: (BPMI Setpres)

Baca Lainnya

Pimpin Wisuda Prajurit Taruna, Kapolri Tekankan Sinergitas TNI-Polri untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045

28 November 2025 - 19:13 WIB

Menhan RI dan Panglima TNI Tegaskan Pertahanan Sebagai Penopang Stabilitas Nasional

24 November 2025 - 23:49 WIB

Polri Dalami Dugaan Terpapar Paham Tertentu di Balik Kasus Ledakan SMAN 72

8 November 2025 - 20:20 WIB

Kapolri Listyo Sigit Kunjungi Korban Ledakan SMAN 72 di RSI Cempaka Putih

8 November 2025 - 20:16 WIB

Terjadi Ledakan Di Masjid SMAN 72 Jakarta Utara

7 November 2025 - 17:34 WIB

Trending di NASIONAL